Kamis, 15 Januari 2015

Meniti kembali hobby melukis diatas media kaca dan perlunya mencari ide baru

 Sumbar Priyanto Sunu melukis foto dikanvas

Jika pernah bergelut didunia kriya Lukisan Kaca Cirebon, maka tak aneh jika mengalami pasang surutnya. Entah itu kesulitan mencari ide baru, kesulitan mencari teknik yang baru atau bahkan kesulitan pemasaran produknya. Semua itu merupakan resiko berkarya seni kriya, karena faktor konsumen adalah "Raja" memang jadi kenyataan pahit yang harus dihadapi. Pihak konsumen punya hak tidak membeli produk jika tidak diminati, pihak konsumen berhak mengkritisi setiap produk yang dihasilkan para pengrajin. Karena itulah pihak produsen (para pengrajin/pelaku seni kriya) harus siap setiap saat menerima kenyataan pahit bahwa karyanya tidaklah laku dipasaran atau sulit mencari konsumen. 

Pelukis Kaca Dalang Fatah melukis kaca khas Cirebon


Dan jika hal itu terjadi, maka kita sebagai produsen/pengrajin.pelaku kriya seni bukannya terpuruk kedalam keputusasaan, malah harus sebaliknya semakin memecut semangat berkarya tanpa henti. berkarya dan berkarya, kerja dan kerja, kreatif dan kreatif terus dan terus memperbaiki kekurangan, mempertajam kreasi dan kreatifitas, mencari terobosan ide ide baru. Kemudian setiap perkembangan perbaikan itu dicetuskan dalam setiap karyanya walaupun hanya sebagai contoh (tidak mesti langsung dibuat massal).

Langkah berikutnya adalah mencoba mempromosikan karya baru tersebut melalui berbagai media, bisa melalui iklan online atau offline bahkan jika perlu ikut dipamerkan pada moment yang ada (ikut bergabung dengan pengrajin yang mau pameran). Jika ada sedikit hasil dari promosi tadi entah itu sedikit komentar positif atau mungkin adanya pesanan dalam jumlah terbatas, maka hal ini merupakan cikal bakal produk kita mendapat sambutan positif dari konsumen. Ingat sekecil apapun reaksi positif dari konsumen terhadap karya kita, sudah membuktikan adanya timbal balik yang positif.

 Maestro Pelukis Kaca  Rastika tengah melukis kaca di sanggarnya


Lakukan pendekatan komunikasi dengan calon konsumen, berikan hal hal yang menjadi daya tarik dan mampu meningkatkan minat konsumen.Berikan perbandingan baik kualitas maupun harga dengan produk yang sejenis sehingga konsumen akan benar benar tertarik dan melakukan pesanan atau membelinya langsung.

Nah Pembaca, memang tidak akan semudah membalikan telapak tangan. Betapa uletnya para pelaku seni kriya melakukan kerja nyata dibidang kerajinan, sehingga banyak pengrajin yang mempertaruhkan sepanjang hidupnya dalam berolah seni kriya. Selama kesempatan ada, mereka terus berinovasi tanpa henti.

Ditulis oleh : Halimi,SE,MM.
Gambar : dari Google

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beri Komentar pada blog ini

AdBrite